Sunday, January 23, 2011

Australia Lirik Kapal Perang AL Inggris yang Dipensiunkan Dini

RFA Largs Bay. (Foto: Royal Navy)

23 Januari 2011 -- (Berita HanKam): Australia mempelajari kemungkinan pembelian kapal perang AL Inggris yang dipensiunkan dini karena kebijakan pemotongan anggaran tahun lalu.

Menteri Pertahanan Australia Stephen Smith, mengumumkan minggu ini bahwa Kementerian Pertahanan sedang mempertimbangkan membeli RFA Largs Bay, sebuah kapal besar yang mampu membawa helikopter dan lusinan kendaraan tempur serta ratusan pasukan.

Pejabat Kemhan Australia telah berkunjung ke Inggris untuk menginspeksi dan mempelajari kapal pendarat kelas Bay AL Inggris bulan lalu.

Pemerintah Inggris belum lama ini mempensiunkan sejumlah kapal perang, setelah pemotongan anggaran sebesar 8 persen guna melindungi ekonomi Inggris dari krisis ekonomi global. Pemotongan ini mengurangi kekuatan AL Inggris signifikan. Kapal kelas Largs Bay salah satu kapal yang dipensiunkan, selain kapal induk HMS Ark Royal beserta armada Harrier-nya, empat frigate dan satu landing Platform Dock.

AL Australia mengoperasikan dua kapal pengangkut HMAS Manoora dan HMAS Kanimbla yang telah menua dan rawan masalah. Pemerintah Australia sedang membangun dua kapal pengganti, HMAS Canberra dan HMAS Adelaide, diharapkan selesai pada 2014 dan 2015. Pembelian Largs Buy mengisi kekosongan armada pengangkut di AL Australia.

Buku Putih Pertahanan Australia menyebutkan memerlukan sebuah kapal amphibi berukuran kecil, dengan landasan untuk helikopter dan kemampuan memindahkan muatan tanpa membutuhkan dukungan fasilitas pelabuhan, guna melengkapi HMAS Canberra dan HMAS Adelaine. Buku Putih mematok harga kapal antara 300 juta dolar hingga 500 juta dolar. Sumber Kemhan mengatakan harga Largs Bay sekitar 300 juta dolar.

Kapal Kelas Bay

AL Inggris memiliki empat kapal pendarat amphibi kelas Bay, RFA Cardigan Bay, RFA Largs Bay, RFA Lyme Bay dan RFA Mounts Bay. Kelas Bay menggantikan RFA Sir Galahad dan RFA Sir Tristram.

Kapal kelas Bay berbobot 16.160 ton, panjang keseluruhan 176 meter, lebar 26,4 meter serta kecepatan maksimal 18 knot. Kapal diawaki 60 personil dan 356 pasukan, lusinan kendaraan tempur, dek kapal mampu menampung dua helikopter Merlin atau Chinook, kapal pendarat dua LCPV atau satu LCU Mk10.

Sumber: the Sydney Morning Herald

No comments:

Post a Comment