(Foto: Australia DoD)
25 Januari 2011, Jakarta -- (MI.com): Amerika Serikat tidak terlibat dalam pengawasan terhadap perairan Selat Malaka. AS hanya membantu dalam hal peralatan pengawasan.
Demikian diungkapkan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Soeparno di Jakarta, Selasa (25/1).
"Kita dengan Singapura dan Malaysia, Amerika tidak ada," kata Soeparno dalam jumpa pers di sela-sela pelaksanaan Rapat Pimpinan TNI AL di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta, Selasa (25/1).
Pengawasan yang dilakukan secara bersama-sama ini, sambungnya, dilakukan rutin setiap tahun. "Setiap tahun ada patroli koordinasi. Patroli secara bersama-sama terus dilakukan," jelasnya.
Indonesia, kata Soeparno, merasa keberatan jika AS turut serta dalam pengawasan Selat Malaka. "Justru Amerika mau masuk, kita keberatan. Wong, ini daerah kita," ujarnya.
Meski demikian, pemerintah 'Negeri Paman Sam' turut membantu menyediakan peralatan yang dibutuhkan untuk mengawasi salah satu perairan tersibuk di dunia itu.
"Amerika membantu menyediakan alat-alat seperti radar. Tetapi membantu untuk turut berpatroli, tidak ada," pungkasnya.
Sumber: MI.com
No comments:
Post a Comment