Thursday, September 17, 2009

4 Kapal Selam Kilo India Dipersenjatai Rudal Club-S

INS Sindhugosh S65 yang telah dilengkapi dengan rudal jelajah Club-S (SS-N-27 Sizzler).

17 September 2009 -- Galangan kapal Rusia Zvezdockha mengumumkan akan memasang sistem rudal jelajah Club-S pada empat kapal selam diesel yang dioperasikan Angkatan Laut India hingga lima tahun mendatang.

Rusia telah menyerahkan 10 kapal selam kelas Kilo project 877EKM Varshavyanka kepada India. Tipe 877EKM dirancang untuk peperangan anti kapal selam dan kapal permukaan.
Hanya dua kapal selam INS Sindhugosh S65 dan INS Sindhuvijay S63 yang telah dilengkapi dengan rudal jelajah Club-S (SS-N-27 Sizzler).

Sistem rudal ini akan dipasang juga di INS Sindhuratna S59, INS Sindhuraj S57, INS Sindhushastra S65, dan INS Sindhuvir S58. Pengerjaan dilakukan di galangan kapal India yang akan selesai dalam kurun waktu lima tahun.

INS Sindhurakshak S65 akan dioverhaul di Rusia tahun 2010. (Foto: naval-technology.com)

Selain itu, galangan kapal Zvezdochka segera melakukan overhaul pada kapal selam kelas Kilo AL India lainnya INS Sindhurakshak S63. Kesepakatan overhaul diharapkan ditandatangani di musim semi 2010. INS Sindhurakshak akan dikirim ke Severodvinsk Juni 2010.

Rusia menyetujui melakukan peningkatan kemampuan pada 10 kapal selam kelas Kilo milik AL India pada 2001. Sebelumnya 4 kapal selam telah dioverhaul di galangan kapal Zvezdochka.

Program peningkatan kemampuan meliputi overhaul total kapal selam, termasuk struktur lunas, peningkatan sistem kontrol, sonar, sistem peperangan elektronik dan sistem kontrol senjata terintegrasi. Dilaporkan program ini menelan biaya sekitar 80 juta dolar.

Rudal Club-S Novator 3M54E. (Foto: ausairpower.net)

Rudal jelajah subsonik Club-S dirancang diluncurkan dari tabung torpedo 533 mm atau tabung peluncur vertikal. Rudal ini mempunyai jarak jelajah 160 nm (sekitar 300 km), mengunakan radar pencari aktif ARGS-54 dan satelit Glonass serta petunjuk inersia.
Kapal selam diesel-elektrik kelas Kilo dioperasikan AL Cina 2, India10, Iran 3, Polandia 1, Rumania 1 dan Aljazair 2. AL Rusia memiliki 24 kapal selam kelas Kilo, 8 diantaranya telah dinonaktifkan.

Pemerintah Vietnam telah menandatangani kontrak pembelian 6 kapal selam Kilo senilai 1,8 milyar dolar. Kapal selam ini akan dibangun di galangan kapal Admiralty di St. Petersburg, Rusia.

Sedangkan Departemen Pertahanan Indonesia sedang mengkaji kapal selam kelas Kilo dan kelas Chang Bogo buatan Korea Selatan dalam tahapan akhir tender internasional pembelian 2 kapal selam untuk TNI AL. TNI AL mengharapkan dapat mengoperasikan kelas Kilo karena kemampuannya sebanding dengan kapal selam negara tetangga.

RIA Novosti/@beritahakam

No comments:

Post a Comment