Thursday, January 6, 2011

Dankorpaskhas : “Prajurit Paskhas Siap Dioperasikan dalam Tugas”


5 Januari 2011, Bandung -- (Pos Kota): “Pendidikan Senjata Penangkis Serangan Udara dilaksanakan dalam rangka membentuk Prajurit Paskhas yang siap dioperasionalkan untuk tugas apapun dalam mendukung tugas-tugas TNI Angkatan Udara”

Hal tersebut disampaikan Komandan Korps Pasukan Khas Angkatan Udara Marsekal Pertama TNI Harry Budiono dalam sambutannya pada Penutupan Pendidikan Kursus Senjata Penangkis Serangan Udara Angkatan II Tahun Anggaran 2010 di lapangan Apel Wing III Paskhas Lanud sulaiman Bandung.

Dankorpaskhas berharap kepada mantan siswa untuk dapat mengaplikasikan teori dan taktik yang telah diperoleh dalam pendidikan tersebut di satuan masing-masing pada setiap kesempatan.

“Sebagai prajurit Korps Paskhas, kalian dituntut untuk menguasai dan mahir dalam pengoperasian senjata penangkis serangan udara secara baik, disamping memiliki kesiapan diri, kecekatan bertindak dan profesional dalam tugas. oleh karena itu, tetaplah pelihara kemampuan yang telah dimiliki melalui pendidikan dan latihan ini dengan baik” tegasnya.

Pendidikan Kursus senjata Penangkis Serangan Udara dilaksanakan Wing III Paskhas selama tiga bulan. Peserta pendidikan sejumlah 59 prajurit yang berasal dari berbagai satuan jajaran Paskhas.

Para siswa diberikan materi mengenai senjata Penangkis Serangan Udara, baik secara teori mapun praktek. Terpilih sebagai siswa terbaik Serda Robert Radianto dari Batalyon 467 Paskhas, Jakarta.

Hadir dalam upacara penutupan tersebut, Wadan Korps Paskhas, para pejabat satuan jajaran yang berada di Lanud Sulaiman ,para pejabat Korps Paskhas serta tamu undangan.

Sumber: Pos Kota

1 comment:

  1. jaman bung karno PGT/kopasgat/paskhas punya satu skwadron penangkis serangan udara yang mumpuni dengan SA-2 guideline sebagai alutsista SAM jarak menengah andalan, berharap banget paskhas skarang bisa dapet alutsista baru yang bisa membuat deterent effect kek dulu lagi, list alutsita yang PERLU mengisi arsenal paskhas:
    1.AA gun untuk menggantikan hispano triple gun, rekomen untuk point of air defence meriam ganda oerlikon contraves 37 mm
    2.SHORAD/manpads SAM, saat ini paskhas sudah memiliki peluncur rudal QW1/2, untuk kedepannya perlu “tendem” short range SAM yang agak “sangar” misal SA-22 pantsyr atau SA-13 gopher
    4.SAM jarak menengah/jauh,kandidat yang okeh adalah SA-6 gainful/SA-8 gecko/S-300PMU1/2
    5.light gunship dengan memodif helikopter super puma dilengkapi rocket pod dan senapan mesin 12,7 (single/twin) di pintu samping
    6.ranpur macam BMD-3/BMD-4/sprut-SD untuk kebutuhan tugas kavaleri udara sebagai kekuatan pemukul atau bisa sebagai mobile self defence weapon untuk menjaga pangkalan udara strategis

    ReplyDelete