Patroli bersama TNI dan ATM di perbatasan darat Indonesia-Malaysia.
31 Januari 2010, Pontianak -- Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI George Toisutta menyatakan, pembentukan Komando Daerah Militer (Makodam) XII Tanjungpura di Kalimantan Barat bukan upaya untuk menandingi kekuatan negara tetangga,seperti Malayasia di kawasan perbatasan.
“Mungkin pemikiran lama seperti itu.Karena kalau kita berhadap-hadapan maka akan ada perlombaan persenjataan,” tandas George Toisutta saat melakukan Kunjungan Kerja di Pontianak kemarin. Menurut dia, saat ini pemerintah Indonesia mempunyai kebijakan, yaitu semua anggaran difokuskan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Kalaupun dibentuknya Kodam XII Tanjungpura di Kalbar, merupakan suatu kebutuhan, mengingat luasnya wilayah, dan pertumbuhan penduduk.
“Tidak ada kaitannya dengan menandingi kekuatan Malaysia,” ujarnya. TNI-AD mempunyai tugas menjaga keutuhan wilayah kedaulatan darat,terutama kawasan perbatasan Indonesia (Kalbar)-Malaysia. “Tidak ada urusannya dengan negara tetangga, yang penting keutuhan NKRI bisa terjaga,” paparnya. Sementara itu, Gubernur Kalbar Cornelis menyambut baik rencana pembentukan Kodam baru di wilayah Kalimantan Barat.
Menurut dia,keberadaan pulau-pulau terluar di wilayah Kalimantan, khususnya Kalimantan Barat dapat terpantau secara optimal. Untuk diketahui,Kodam di Kalbar diberi nama Kodam XII/Tanjungpura dengan daerah operasional meliputi provinsi Kalimantan Barat dan provinsi Kalimantan Tengah.
Sedangkan Kodam VI/- Tanjungpura yang saat ini berada di Balikpapan akan berubah nama menjadi Kodam VI/Mulawarman dengan daerah operasional meliputi provinsi Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan.
SEPUTAR INDONESIA
No comments:
Post a Comment