HMAS Warramunga. (Foto: Australia DoD)
17 November 2011, Jakarta (ANTARA News): Para Komandan dan awak kapal perang Angkatan Laut Australia HMAS Warramunga dan HMAS Sirius akan disambut secara resmi di Dermaga Jamrud Utara, Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur, pada Minggu (20/11).
Menurut keterangan pers Kedubes Australia yang disampaikan di Jakarta, Kamis malam, kapal-kapal tersebut tiba di Surabaya dengan sekitar 250 awak kapal untuk suatu kunjungan empat hari (20 - 23 Nov), guna mengadakan latihan "Exercise New Horizon", latihan bilateral dua tahunan antara Angkatan Laut Australia dan TNI Angkatan Laut.
Kedua kapal akan bergabung dengan kapal-kapal TNI AL KRI Frans Kaisiepo dan KRI Abdul Halim Perdanakusuma untuk suatu latihan tiga-hari di laut, sebelum kembali ke Australia.
Perwira Komandan HMAS Warramunga, Komandan Michael Turner berujar Angkatan Laut Australia memperoleh manfaat dari latihan bersama TNI AL, dan sangat menantikan kunjungan mereka ke Surabaya.
"Hubungan antara Angkatan Laut Australia dan TNI AL sangat kukuh dan berdasarkan rasa hormat profesional dan persahabatan. Kesempatan untuk memperoleh pengalaman kemajemukan budaya dan keramahtamahan rakyat Indonesia maupun menyaksikan keindahan alam Indonesia, menambah daya tarik kunjungan kami," kata Turner.
Atase Pertahanan Australia untuk Indonesia, Brigjen Gary Hogan, berujar kerja sama antara kedua angkatan laut dalam bidang keamanan maritim merupakan unsur kunci perjanjian antara Indonesia dan Australia dalam Kerangka Kerja Sama Keamanan yang dikenal sebagai Perjanjian Lombok.
Kunjungan kapal dan latihan secara teratur memperkukuh hubungan dan memungkinkan kedua Angkatan Laut untuk beroperasi bersama secara lebih efektif.
"Tahun ini telah ditandai dengan kiprah tingkat tinggi antara angkatan laut Australia dan Indonesia dengan Kapal Perang Warramunga dan Sirius menjadi kunjungan kapal Angkatan Laut Australia ke Indonesia yang ke-30 dan ke-31 pada 2011. Ini dengan jelas memperlihatkan kematangan hubungan pertahanan kita dan tekad untuk terus bekerja sama guna memastikan keamanan timbal-balik kita," tutur Brigjen Hogan.
HMAS Warramunga adalah frigat Kelas Anzac, sedangkan HMAS Sirius adalah kapal perbekalan.
Sumber: ANTARA News
tetap saja Indonesia mesti berhati2 terhadap australi yg telah berjasa dalam melepaskan timor timur dari NKRI, Tetangga ini berwajah 2. Depan pura2 baik belakang penjahat.
ReplyDeleteKENAPA YA SUSAH AMAT UNTUK MEMAJUKAN BANGSA INI HAH !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! PADAHAL GAMPANG SEKALI. USIR SAJA PT NEWMONT, PT EXXON MOBIL OIL, DAN PT FREEPORT MCMORAN. LANTAS MARI AKUISISI DENGAN PERUSAHAAN BUMN HABIS SUDAH !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
ReplyDeleteKALAU MASIH MEMBANDEL MAU MENJAJAH KAYAK VOC BELANDA DULU YA SUDAH PERANG ADALAH JAWABAN PASTI MELAWAN USA DAN AUSTRALIA!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! KITA PASTI INSYAALLAH MENANG !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
DAN TIDAK ADA LAGI CERITA TKW-TKW RONTOK JATUH BERGUGURAN DIBANTAI DI SAUDI ARABIA. SEPERTI CERITA RUYATI BINTI SATUBI. KARENA APA ????????????????????? KARENA KITA SUDAH TERLALU KAYA RAYA DAN BERHASIL MEMBANTAI SEMUA WARGA AMERIKA SERIKAT DAN AUSTRALIA !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
WAHAI SAUDARA-SAUDARAKU BANGSA INDONESIA DI BUMI PAPUA. SAATNYALAH KALIAN SEMUA BERJUANG MENGANGKAT SENJATA BERSAMA TNI DAN POLRI UNTUK MEMBANTAI HABIS SELURUH WARGA NEGARA AUSTRALIA DAN AMERIKA SERIKAT. KARENA MEREKALAH KITA JADI MISKIN DAN TOLOL.MEREKA PENJAJAH SUPER IBLIS YANG HARUS DIMUSNAHKAN DARI MUKA BUMI SAMPAI TAK BERSISA. MARI BERJUANG MENGANGKAT SENJATA BERSAMA TNI DAN POLRI UNTUK MEMBANTAI HABIS SELURUH WARGA NEGARA AUSTRALIA DAN AMERIKA SERIKAT.MARI BERJUANG MENGANGKAT SENJATA BERSAMA TNI DAN POLRI UNTUK MEMBANTAI HABIS SELURUH WARGA NEGARA AUSTRALIA DAN AMERIKA SERIKAT.MARI BERJUANG MENGANGKAT SENJATA BERSAMA TNI DAN POLRI UNTUK MEMBANTAI HABIS SELURUH WARGA NEGARA AUSTRALIA DAN AMERIKA SERIKAT.