Thursday, November 18, 2010

Pesawat Hibah dari AS Masih Dipertimbangkan

F-16A/B TNI AU. (Foto: Dispenau)

18 November 2010, Jakarta -- Rencana hibah 24 unit pesawat tempur F-16 dari Amerika Serikat untuk memperkuat skuadron pertahanan udara Indonesia masih dipertimbangkan. Kementerian Pertahanan masih mempelajari untung ruginya dibanding membeli pesawat baru. "Plus minusnya itu yang sedang kita kaji secara cermat," kata Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro di Jakarta, Rabu (17/11).

Harga sebuah pesawat F-16 baru yakni US$ 70 juta. Sedangkan biaya untuk meng-upgrade atau menaikkan kemampuan pesawat hibah setiap pesawat dibutuhkan berkisar US$ 5 juta hingga US$ 7 juta.

Tim teknis Kementerian Pertahanan saat ini berada di AS melihat kondisi fisik pesawat. Mereka juga mengalkulasi angka perbandingan untuk menerima hibah dengan segala konsekuensinya atau membeli pesawat tempur

Liputan6

No comments:

Post a Comment