Pesawat Tempur Sukhoi SU-30 MK 2 milik TNI AU saat diturunkan dari pesawat angkut Antonov di Pangkalan Udara (Lanud) Hasanuddin, Makassar, Sulsel, Sabtu (23/2) dini hari. Dari enam pesawat tempur Sukhoi SU-30 MK 2 pesanan pemerintah Indonesia , dua diantaranya tiba di Lanud Hasanuddin. (Foto: ANTARA/Sahrul Manda Tikupadang/ss/mes/13)
6 Maret 2013, Makassar: Test Flight dua Pesawat Tempur Sukhoi SU-30 MK2 TX-3002 dan TX-3001 yang dilaksanakan Senin (4/3) dan Selasa (5/3) oleh Pilot Test Alexander Demchenko dan Pavel dari Rusia berjalan lancar dan sukses, pesawat tempur canggih yang tiba beberapa hari yang lalu di Lanud Sultan Hasanuddin tersebut sebelumnya menjalani perakitan selama satu Minggu di Skadron Teknik 044 oleh Tim Teknisi dari Rusia yang dibantu Teknisi dari Skadron Teknik 044 Lanud Sultan Hasanuddin.
Sebelum pelaksanaan test flight dua pesawat tempur Sukhoi SU-MK2 yang diparkir di Shelter Skadron Udara 11 Wing 5 yang dilaksanakan selama dua hari tersebut diawali dengan briefing penerbangan dipimpin oleh Kepala Dinas Operasi Lanud Sultan Hasanuddin Letkol Pnb Widyargo Ikoputra, S.E, Pilot Test Flight dari Rusia Mr. Alexander Demchenko, Komandan Skadron Udara 11, Petugas PLLU dan Meteo Lanud Sultan Hasanuddin serta Petugas dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.
Test Flight dua pesawat tempur Sukhoi SU-30 MK2 yang memperkuat Skadron Udara 11 Wing 5 Lanud Sultan Hasanuddin dilaksanakan di area udara Makassar dan sekitarnya, yang disaksikan Komandan Lanud Sultan Hasanuddin Marsma TNI Barhim dan beberapa Pejabat dari Mabes TNI Angkatan Udara, Koopsau II serta Lanud Sultan Hasanuddin.
Sumber: Pentak Lanud Sultan Hassanudin
Semoga berjalan lancar
ReplyDeleteKfx gatot yasudah uangnya buat beli su35 bm aja,biar langsung gahar ngga pake kelamaan dan tambahin mi35 + mi17 +apache20 biji jangan tunggu sampe tahun 2024. Su35bm:16 buah (1 skuadron) mi35:10(jadi 16 buah) heli apache20 biji.tuh baru mantabbb
ReplyDeleteApa sdh belajar patukan ular utk sukhoi 30MK2, kalau sdh utk persiapan hornetnya malaysia dan biar terpatuk.
ReplyDelete