Admiral Tributs. (Foto: maritimequest.com)
21 Juli 2009 -- Rusia mengirimkan gugus tugas tempur baru dari Armada Pasifik untuk bergabung dengan misi internasional melawan perompak Somalia. Gugus tugas tempur akan tiba akhir Juli di Teluk Aden dan akan bertugas hingga akhir Oktober. Gugus tempur terdiri dari kapal perusak Admiral Tributs beserta dua helikopter, satu kapal tunda. satu kapal tanker serta satu satuan infantri laut.
Sekitar 35 kapal perang dari angkatan laut 16 negara saat ini berada di perairan Somalia untuk melawan perompak yang menyerang jalur vital komersial.
AL Rusia bergabung dengan misi internasional anti perompak di perairan Somalia pada Oktober 2008. Tiga kapal perang dikirimkan dalam misi ini berasal dari Armada Baltik, kapal frigate Neustrashimy, dan dari Armada Pasifik kapal perusak Admiral Vinogradov dan Admiral Panteleyev.
Menurut wakil pertama KASAL Rusia Oleg Burtsev mengatakan sekurang-kurangnya lima kelompok besar perompak, total lebih 5000 orang, beroperasi di Teluk Aden, dan mereka menjadi lebih berani dan agresif akhir-akhir ini.
Menurut Persatuan Bangsa Bangsa (PBB), perompak Somalia mengumpulkan 150 juta dolar uang hasil tebusan dari pemilik kapal tahun lalu, sementara total kerugian dari aksi perompak diperkirakan 13 - 16 milyar dolar termasuk naiknya harga asuransi dan perlindungan kapal niaga, termasuk mengirimkan kapal-kapal menempuh jalur lebih jauh untuk menghindari wilayah beresiko tinggi.
RIA Novosti/@beritahankam
No comments:
Post a Comment