EC735 Super Cougar. (Foto: airrecognition.com)
16 Januari 2012, Jakarta: Kementerian Pertahanan (Kemhan) memiliki dana senilai Rp150 triliun untuk belanja dalam lima tahun mendatang yang akan dialokasi untuk tiga pos penting, terutama terkait dengan peremajaan alat utama sistem pertahanan (alutsista).
"Yang harus dipahami, anggaran dalam pembelian alutsista itu multi years dengan melalui proses yang panjang dan bertahap," ujar Menteri Pertahanan, Purnomo Yusgiantoro, di Jakarta, Senin.
Usai membuka Rapat Pimpinan Kementerian Pertahanan, ia mengatakan, anggaran tersebut digunakan untuk tiga hal, antara lain Rp50 triliun dana on top untuk percepatan minimum essential force (MEF), Rp55 triliun untuk alutsista, dan Rp45 triliun untuk pemeliharaan dan perawatan.
"Sebagian dana itu akan digunakan berbelanja pada tahun 2012 ini," kata Purnomo.
Pengadaan alat utama sistem senjata pada 2012, antara lain:
TNI AD
- Main Battle Tank (MBT) Leopard 2A6
- Senjata anti-altileri berupa roket
- Multiple launcher rocket system
- Meriam artileri 155mm Caesar Nexter
- Rudal artileri pertahanan udara
- Helikopter serbu dan serang
- Panser Anoa
TNI AU
- Senjata anti-pesawat udara
- Jet tempur F-16 Fighting Falcon
- Helikopter EC735 Super Cougar
- C-130H Hercules
TNI AL
- Sea Rider
- Kapal patroli cepat produksi dalam negeri
- Kapal perusak
- Kapal hidro oceanic
- Kapal latih layar (tall ship)
- Kapal angkut tank produksi PAL
- Kapal minyak
- Kapal selam
Sumber: ANTARA News
Akoe jakin sejakin-jakinnja, bahwa poetra-poetra terbaik bangsa ini, akan melahirkan alat tempoer oetama seperti tank tempoer, helikopter serboe, pesawat siloeman, radar tjanggih, kapal-kapal selam dan kapal-kapal perang bertenaga noeklir ataoe bertenaga gas seperti jang telah diboeat negeri adolf hitler. Bahkan soeatoe saat nanti kita djoega dapat memboeat sendjata viroes anthrax, dbd, sars, ebola, rabies, leptospiro dan lain sebagainja seperti jang telah mereka (amerika serikat)perboeat pada projek akbar jang bernama NAMRU. Dan tidak menoetoep kemoengkinan kita djoega bahkan dapat memboeat tandingan jang lebih mematikan dibanding jang dimiliki andjing koerap amerika serikat jakni sendjata pengendali iklim HAARP.jang djika mereka memoelai menggoentjangkan boemi jang kita pidjak, maka kitapoen sama akan menggoentjangkan tanah air mereka (amerika serikat). Lihat betapa sengsaranya saoedara kita soekoe atjeh. Telah damai anak negeri itu namoen tak lama berselang bergojang dan bergoentjang lagi boemi jang mereka pidjak. Soeatu saat nanti bangsa indonesia akan berhasil membasmi pendjadjahan dari moeka boemi ini oentoek selamanja, INSJAALLAH AMIEN!!!!!!!!!!!!!!!!!
ReplyDeletePada Bunker Pertahanan Markas Oetama Angkatan Perang Repoeblik Indonesia
Semaki Jogjakarta 1945-2012
Atas Nama Kehormatan Bangsa Indonesia
Djenderal Besar Soedirman
Akoe jakin sejakin-jakinnja, bahwa poetra-poetra terbaik bangsa ini, akan melahirkan alat tempoer oetama seperti tank tempoer, helikopter serboe, pesawat siloeman, radar tjanggih, kapal-kapal selam dan kapal-kapal perang bertenaga noeklir ataoe bertenaga gas seperti jang telah diboeat negeri adolf hitler. Bahkan soeatoe saat nanti kita djoega dapat memboeat sendjata viroes anthrax, dbd, sars, ebola, rabies, leptospiro dan lain sebagainja seperti jang telah mereka (amerika serikat)perboeat pada projek akbar jang bernama NAMRU. Dan tidak menoetoep kemoengkinan kita djoega bahkan dapat memboeat tandingan jang lebih mematikan dibanding jang dimiliki andjing koerap amerika serikat jakni sendjata pengendali iklim HAARP.jang djika mereka memoelai menggoentjangkan boemi jang kita pidjak, maka kitapoen sama akan menggoentjangkan tanah air mereka (amerika serikat). Lihat betapa sengsaranya saoedara kita soekoe atjeh. Telah damai anak negeri itu namoen tak lama berselang bergojang dan bergoentjang lagi boemi jang mereka pidjak. Soeatu saat nanti bangsa indonesia akan berhasil membasmi pendjadjahan dari moeka boemi ini oentoek selamanja, INSJAALLAH AMIEN!!!!!!!!!!!!!!!!!
ReplyDeletePada Bunker Pertahanan Markas Oetama Angkatan Perang Repoeblik Indonesia
Semaki Jogjakarta 1945-2012
Atas Nama Kehormatan Bangsa Indonesia
Djenderal Besar Soedirman