(Foto: Pentak Lanud Abd. Saleh)
22 Januari 2013, Malang: Cuaca yang tidak menentu sangat mempengaruhi lancar dan tidaknya suatu kegiatan. Demikian pula bagi TNI AU yang secara rutin maupun insidentil selalu melaksanakan kegiatan penerbangan, akan selalu dipengaruhi dengan kondisi cuaca tersebut. Menyikapi kondisi cuaca tersebut sekaligus untuk mengetahui kepastian cuaca yang tidak menentu ini, TNI AU khususnya Lanud Abdulrahman Saleh dilengkapi Radar Cuaca Bergerak (Move weather radar) yang akan sangat membantu kelancaran operasi penerbangan maupun kegiatan-kegiatan lainnya.
Kaitannya dengan hal tersebut, TNI AU mengirimkan Tim uji fungsi dari Mabesau yang berjumlah 9 orang, diketuai oleh Sekdis Bangops Kolonel Pnb Yohanes Yusuf untuk melakukan simulasi cara mengangkut radar cuaca. Simulasi ini sangat penting dilakukan, karena radar yang satu ini sangat sensitive sehingga harus ekstra hati-hati dalam proses mengangkut maupun memindahkan dari satu titik ke titik yang dituju. Sumulasi yang dilakukan di Base Ops Lanud Abd. Saleh ini melibatkan pesawat C-130 Hercules milik Skadron Udara 32 Lanud Abd Saleh.
Radar cuaca mobile (Move weather radar) yang didatangkan dari Jerman ini mampu mendeteksi kondisi dan cuaca yang akan terjadi setiap saat, sehingga kegiatan operasi yang dilaksanakan dapat disesuaikan dengan perkembangan cuaca yang terjadi saat itu. Radar tersebut juga dapat dipindahkan sesuai kebutuhan dimana saja sesuai yang dikehendaki sehingga cuaca dapat dipantau sewaktu-waktu, jelas Kolonel Pnb Yohanes.
Komandan Lanud Abd Saleh Marsma TNI Gutomo, S. IP. didampingi Kepala Dinas Operasi Kolonel Pnb Yani Ajat dan para pejabat Lanud Abd. Saleh lainnya menyaksikan dengan serius proses jalannya simulasi cara menggunakan radar tersebut mulai dari proses instalasi, hingga cara pengoperasiannya.
Sumber: Pentak Lanud Abd. Saleh
No comments:
Post a Comment