Berita Pertahanan dan Keamanan, Industri Militer Indonesia dan Dunia, Wilayah Kedaulatan NKRI serta Berita Militer Negara Sahabat
Saturday, March 31, 2012
Kosekhanudnas III dan NADOC Gelar Latma Petir Malindo/12
30 Maret 2012, Jakarta: Komando Sektor Pertahanan Udara Nasional (Kosekhanudnas III) Medan, gelar Operasi Pertahanan Udara (Hanud) bersama dengan National Air Difence Operation Centre (NADOC) Tentara Udara Diraja Malaysia (TUDM) dengan sandi “Petir Malindo/12”, dilaksanakan mulai tanggal 28-29 Maret 2012 dan sebagai Home Base Lanud Medan, Sumatera Utara dan Butterworth, Malaysia.
Kolenel Pnb Yuyu Sutisna, SE., selaku Panglima Kosekhanudnas III mengatakan Operasi Hanud Petir Malindo ini bersifat operasi sepanjang tahun, dengan tujuan agar didapati kesamaan pengertian dan cara bertindak dalam melaksanakan Operasi Hanud dengan dasar kesepakatan kerja sama kedua negara dalam pertahanan udara, dengan mengadakan patroli terkoordinasi (Patkor) terhadap sasaran tidak dikenal di wilayah udara perbatasan kedua negara khususnya di atas wilayah Selat Malaka.
Unsur-unsur kesiapan pendukung dalam tercapainya operasi latihan Petir Malindo 12, melibatkan kesatuan Kosekhanudnas III Medan dengan Sektor Operation Center (SOC) I Butterworth, dan unsur Hanud satu flight pesawat tempur sergap Hawk 100/200 dari Skadron Udara 12 Lanud Pekanbaru, satuan radar (Satrad) jajaran Kosekhanudnas III, Helikopter Colibri sebagai SAR dari kompi A dan kompi B dari Paskhas dan pendukung angkutan pesawat C-130 Hercules serta Lanud Medan sebagai pusat Operasi Patroli Pertahanan Udara terkoordinasi.
Patroli Hanud terkoordinasi dengan sandi Petir Malindo/12 sasaran yang akan dicapai antara lain, melaksanakan pertukaran informasi situasi udara diwilayah udara Selat Malaka, pengamatan udara dengan mengoperasikan satuan radar dibawah jajaran Kosekhanudnas III, Pengendalian Operasi Hanud Terkoordinasi Petir Malindo/12.
Latihan Hanud Petir Malindo 12, merupakan pelaksanaan program kerja, guna menghadapi kontijensi permasalahan yang mungkin timbul di wilayah perbatasan kedua negara Malaysia dan Indonesia pada masa ke depan, dengan saling memberikan atau tukar informasi atas pengindraan wilayah udara antara Posek III Medan dengan SOC I Butterworth, dalam pelaksanaan patroli udara terkoordinasi.
Disamping itu, guna menjaga hubungan kerja sama yang selama ini telah terbina dengan baik dan untuk meningkatkan kemampuan personel dalam kesiapan operasi Hanud Terkoordinasi.
Sumber: TNI AU
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
kerja sama dlm latihan angkatan udara, para pilot hrs mempunayi cetak ulang/merekam tempat2 militer malay dan apbl terjadi sesuatu persoalan yg sulit dipecahkan. Maka cetak ulang dpt direkam kembali mengingat tempat2 militer lawan. Jayalah NKRI...
ReplyDelete