27 Oktober 2010, Jakarta -- TNI Angkatan Udara menggelar manuver lapangan (Manlap) Latihan Puncak Angkasa Yudha 2010 di Provinsi Kalimantan Timur, Rabu (27/10). Latihan yang melibatkan seluruh unsur kekuatan TNI Angkatan Udara tersebut merupakan akumulasi dari latihan-latihan yang diadakan oleh satuan-satuan mulai dari latihan perorangan, tingkat satuan/skuadron/batalyon, Lanud hingga tingkat komando operasi.
Bertema Komando Tugas Udara dan Komando Pertahanan Udara Nasional Melaksanakan Operasi Udara di Kalimantan Timur Dalam Rangka Menegakkan Integritas Kedaulatan NKRI. Dengan tujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan tempur Kogasud dan Kohanudnas dengan segala aspek dukungannya.
Sasaran aspek operasional meliputi terwujudnya kesiapannya Kogasud dan Kohanudnas beserta jajarannya dari aspek personel, Alutsista dan peranti lunak serta tersusun dan terujinya rencana operasi yang sewaktu-waktu dapat diaplikasikan dalam menghadapi kontinjensi.
Dalam latihan ini TNI Angkatan Udara melibatkan kekuatan Alutsista berupa pesawat tempur yang terdiri dari F-5 Tiger II, Hawk 109/209 dan Sukhoi SU-27/30 MK/MKS, F-16 Fighting Falcon, sedangkan pesawat angkut yang terlibat adalah Boeing 737 Patmar, C-130 Hercules, F-27 Fokker, CN-235, C-212 Avoicar, dan helikopter sebagai Combat SAR serta KC-130 Hercules yang berfungsi sebagai Air Refuelling (Airef).
Juga melibatkan Pasukan Khas Angkatan Udara (Paskhasau) sebagai Pengendali Tempur (Dalpur), Satuan Tempur (Satpur), SAR Tempur (Sarpur) serta Detasemen Bravo. Sedangkan pangkalan yang terlibat adalah Lanud Balikpapan, Lanud Tarakan, Lanud Hasanuddin dan Lanud Abdulrachman Saleh, Malang, serta Satuan Radar yang berada diwilayah Kosekhanudnas II Makassar.
Latihan akan disaksikan oleh Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Imam Sufaat, S.IP., Pejabat TNI dan Komisi I DPR RI.
Dispenau
No comments:
Post a Comment