(Foto: primaironline.com)
10 Mei 2010, Jakarta -- Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI George Toisutta mengatakan keberadaan Komando Kewilayahan, mulai dari Kodam sampai dengan Babinsa pada hakikatnya merupakan bagian dari gelar kekuatan TNI Angkatan Darat, yang bertugas menyiapkan kekuatan untuk menjaga keutuhan wilayah dan menegakkan kedaulatan negara serta melindungi segenap bangsa Indonesia.
Demikian disampaikan Jenderal TNI George Toisutta saat memberikan ceramah pembekalan kepada 149 peserta kursus pendidikan calon Komandan Kodim Tahun 2010 di Pusat Pendidikan Teritorial, Cimahi, Jawa Barat, akhir pekan lalu.
Kasad mengingatkan, tantangan tugas satuan-satuan kewilayahan sangat kompleks dan menuntut penanganan yang cermat, cerdas, responsif, akomodatif, lintas institusi, transparan dan berpayung hukum.
Dalam pembinaan teritorial, menurut Kasad, membangun komunikasi dua arah dan membangun komunikasi sosial itu sangat penting sehingga aparat teritorial menjadi responsif terhadap permasalahan yang muncul dan berkembang di wilayahnya.
"Setiap aparat teritorial harus mengenali secara mendalam karakteristik geografi, demografi dan kondisi sosial yang ada di wilayah. Program Kemanunggalan TNI-Rakyat juga harus terus ditumbuhkembangkan, karena semua harus menyadari bahwa kekuatan TNI Angkatan Darat berada pada Rakyat," ungkap George Toisutta seperti dilansir dalam Siaran Pers Dinas Penerangan Angkatan Darat yang diterima Jurnal Nasional, kemarin.
JURNAS
No comments:
Post a Comment