Prajurit Kodam Iskandar Muda memanggul senjata. (Foto: Serambi Indonesia)
16 November 2009, Jakarta -- Kepala Staf TNI AD, Letjen George Toisutta mengatakan kualitas profesionalisme yang tinggi merupakan syarat utama yang harus dimiliki setiap prajurit TNI AD. Untuk itu, diperlukan program pembinaan satuan yang terencana, teratur, terarah dan berlanjut serta berkesinambungan sehingga akan memberi sumbangan yang besar terhadap keberhasilan peningkatan profesionalisme keprajuritan di kalangan prajurit.
"Untuk itu, semua kegiatan yang membutuhkan keterampilan dan ketangkasan dalam olah keprajuritan harus dilandasi disiplin yang tinggi, kepemimpinan lapangan yang tegas sehingga terbentuk semangat juang dan sportivitas yang tinggi," demikian pernyataan Letjen Goerge Toisutta yang dibacakan Wakil Kepala Staf Angkatan Darat Letjen TNI Johanes Suryo Prabowo pada pembukaan Lomba Pleton Tangkas Tahun 2009 dilaksanakan di Plempungan, Magelang, Jawa Tengah, Kamis, pekan lalu.
Dalam siaran persnya kepada Jurnal Nasional, George menekankan, salah satu pembinaan satuan diwujudkan dalam lomba pleton tangkas yang setiap tahun dilaksanakan Angkatan Darat. Lomba ini untuk mengukur tingkat pencapaian pembinaan satuan yang dilakukan oleh para komandan satuan jajaran Angkatan Darat. Untuk selanjutya dilakukan evaluasi dalam menentukan kebijakan pembinaan satuan pada masa yang akan datang.
Wakasad Letjen TNI Johanes Suryo Prabowo menambahkan, wilayah Plempungan sangat cocok untuk dijadikan lokasi lomba, karena merupakan daerah latihan bagi Taruna Akademi Militer sehingga setelah mereka bertugas di satuan-satuan Angkatan Darat dapat mengaplikasikan ilmunya di lapangan.
Lomba yang dilaksanakan dari tanggal 12 November sampai dengan 18 November 2009 ini diikuti seluruh Kotama di jajaran Angkatan Darat dengan mempertandingkan cabang olah raga militer (Oramil) antara lain, menembak, lintas medan, renang militer dan halang rintang. "Pada lomba Pleton Tangkas Tahun 2008 lalu Kontingen Kopassus keluar sebagai Juara umum," kata Wakasad.
JURNAL NASIONAL
No comments:
Post a Comment