Berita Pertahanan dan Keamanan, Industri Militer Indonesia dan Dunia, Wilayah Kedaulatan NKRI serta Berita Militer Negara Sahabat
Wednesday, October 13, 2010
KRI Frans Kaisiepo Merapat di Salalah Oman
13 Oktober 2010, Surabaya -- KRI Frans Kaisiepo (FKO)-368 dibawah Komandan Letkol Laut (P) Wasis Priyono,ST telah merapat di Dermaga Salalah, Oman, Selasa (12/10) sekitar pukul 09.27 waktu setempat dengan disambut Asisten Athase Pertahanan RI Ryadh Mayor (SUS) M. Yuris serta didampingi oleh Staf Athase Pertahanan Khaerudin Saleh Baharudin, SH, serta Kapten Laut (E) Yusa Adi Hartanto. Selama di Oman dilaksanakan Courtesy Call ke Acting Commanding Officer of Royal Navy of Oman Unit Port Salalah Commander Humaid Howaishal Al-Abri dengan didampingi Administration Officer Lieutenant Commander Amor Musalam Tabook.
Maksud kunjungan tersebut adalah sebagai ucapan terima kasih karena dalam perjalanan menuju daerah operasi ke Lebanon telah diberi fasilitas sandar disamping untuk menjalin hubungan yang baik antara Angkatan Laut Indonesia dengan Royal Navy of Oman. Kegiatan selanjutnya diteruskan Courtesy Call ke Pubilc Affairs Manager of Salalah Port Mohammed Al-Hadl. Salalah merupakan dermaga yang sangat ideal yang menghubungkan antara Asia dengan Eropa, dan merupakan fasilitas sandar setiap kapal yang singgah di Salalah. Dermaga tersebut sangat membantu setiap kapal yang singgah di Salalah.
KRI Frans Kaisiepo-368 direncanakan akan berangkat menuju Alexanderia Mesir pada hari ini Rabu tanggal 13 Oktober 2010. KRI Frans Kaisiepo-368 dari jenis Sigma Klas Korvet Belanda yang masuk jajaran Satuan Kapal Eskorta Komando Armada RI Kawasan Timur (Satkor Koarmatim) ini adalah yang ke dua kali ikut andil mengemban misi perdamaian dunia dalam Satuan Tugas (satgas) Maritime Task Force (MTF) Konga XXVIII.B Unifil.
Sebelumnya tugas kemanusiaan ini dilakukan oleh KRI Diponegoro-365. Kapal perang Indonesia ini nantinya akan bergabung dengan kapal perang angkatan laut negara lainnya yang tergabung dalam Gugus Tugas MTF. Kapal ini rencananya akan bertugas selama 8 bulan, dengan rincian 2 bulan pelayaran berangkat dan pulang serta 6 bulan berada di tempat lokasi.
Rute yang dilewati selama pelayaran menuju Lebanon, yaitu Surabaya-Jakarta-Belawan-Cochin-Salalah-Port Said-Beirut. KRI Frans Kaisiepo-368 yang dikomandani Letkol Laut (P) Wasis Priyono ini dalam tugasnya ini juga membawa 1 buah helikopter BO-105 dengan jumlah personel total 100 orang, dengan rincian ABK 88 orang, pilot dan Crew Heli 7 orang, dokter dan paramedis 2 orang, Kopaska 1 orang dan penyelam 2 orang.
Dispenarmatim
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment