Berita Pertahanan dan Keamanan, Industri Militer Indonesia dan Dunia, Wilayah Kedaulatan NKRI serta Berita Militer Negara Sahabat
Wednesday, November 23, 2011
Forum Kebijakan Pertahanan Ke-2 Indonesia – Jerman
23 November 2011, Jakarta (DMC): Untuk yang ke dua kalinya Kementerian Pertahanan Republik Indonesia bersama Kementerian Pertahanan Republik Jerman menggelar Forum Pembicaraan Kebijakan di Bidang Pertahanan. Forum tersebut di gelar, Rabu (23/11) di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta.
Direktur Kerjasama Internasional Strahan Kemhan RI, Brigjen TNI Abdul Chasib selaku ketua delegasi Indonesia membuka forum pembicaraan dengan beberapa agenda pembahasan. Selaku ketua delegasi Jerman adalah Asisten Deputi Kepala Staf Angkatan Bersenjata untuk Urusan Politik-Militer dan Pengendalian Senjata Kementerian Pertahanan Jerman, Brigjen Hans – Werner Wiermann.
Pada kesempatan forum tersebut delegasi Indonesia menyampaikan agenda pembahasan yang mencakup tentang keamanan regional Asia Tenggara dan hubungan bilateral serta keterlibatan Indonesia untuk Misi Perdamaian PBB. Sedangkan delegasi Jerman menyampaikan agenda pembahasan tentang situasi politik pertahanan dan keamanan Jerman.
Usai mengikuti forum pembicaraan, kedua delegasi tersebut dilanjutkan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) tentang kerjasama di bidang pertahanan antara Kementerian Pertahanan RI dan Kementerian Pertahanan Jerman.
Sementara itu kerjasama bidang pertahanan yang ditandatangani itu meliputi kebijakan pertahanan, kebijakan militer dan keamanan, pendidikan, penelitian dan pengembangan, serta bidang lainnya seperti bantuan kemanusiaan, bencana alam, pelayanan kesehatan dan Peacekeeping.
Adapun tujuan dari MoU ini adalah dalam rangka menyediakan kerangka kerja untuk mempromosikan kerjasama bilateral berdasarkan prinsip-prinsip kesetaraan, saling menguntungkan serta menghormati kedaulatan penuh dan integritas teretorial.
Rencananya seluruh dari delegasi Jerman juga akan mengadakan kunjungan kehormatan kepada Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan RI, Marsdya TNI Eris Herryanto, Kamis ( 24/11) di Kantor Kemhan, Jakarta.
Sumber: Kemhan
PENJAJAHAN DIATAS DUNIA HARUS DIHAPUSKAN KARENA TIDAK SESUAI DENGAN PRI KEMANUSIAAN DAN PRI KEADILAN. MAKA PERGERAKAN PERJUANGAN NASIONAL BELUM SAMPAI PADA TITIK AKHIR ATAU TERMINAL TERBELAKANG DARI PUTARAN GLOBE DUNIA TANPA HANCURNYA BENTUK APAPUN DARI IBLIS YANG BERNAMA KOLONIALISME. KARENA SELURUH MANUSIA TERLAHIR TIDAK MENJADI BUDAK!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! MELAINKAN MERDEKA BEBAS MENENTUKAN NASIBNYA SENDIRI !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! MARI KITA SAMA-SAMA MENJAGA KEDAULATAN NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA, MENGHANCURKAN SERTA MEMBANTAI HABIS TAK BERSISA SELURUH IBLIS-IBLIS KOLONIAL TERMASUK AMERIKA SERIKAT DAN ASUTRALIA YANG TELAH SUKSES MELEPASKAN TIMOR TIMUR DARI GENGGAMAN NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA !!!!!!!!!!!!!!!!!
ReplyDeleteMEREKA HANYA NEGARA SUPER MISKIN AKAN KEKAYAAN ALAM MEREKA HANYA SUPER JENIUS MENGGOBLOKI DAN MENTOLOLI BANGSA-BANGSA LAIN DISELURUH PENJURU GLOBE DUNIA!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!