17 Juni 2010, Tanah Grogot -- Kasdim 0904/Tanah Grogot Mayor Inf Taufiq Bahar mengatakan, pelatihan taktik bertempur ini akan dilaksanakan dua gelombang selam satu pekan yang meliputi tekni penggunaan senjata, teknik jalan taktis dan teknik sweeping serta visualisasi tanda insyarat.
Latihan yang akan digelar diberapa lokasi di Tanah Grogot tersebut lanjut Kasdim, adalah pertempuran jarak dekat, taktik penghadangan daerah pemukiman, taktik penyergapan daerah pemukiman, pengamanan route, perlawanan penghadangan kendaraan, pertahanan pemukiman, serangan pemukiman dan aplikasi serangan pemukiman.
Sedangkan tujuannya adalah untuk meningkatkan kemampuan prajurit yang sudah dihadapkan dengan tugas-tugas yang berkembang dimasing-masing wilayah yang mengancam keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), “Selain itu, latihan ini dilaksanakan secara terpusat yang melibatkan seluruh prajurit Koramil jajaran Kodim 0904/TNG yang pelaksanaannya dibagi menjadi dua gelombang yang meliputi gelombang satu separuh kekuatan dari masing-masing satuan Koramil dan separuhnya gelombang ke dua,” kata Kasdim.
“Strategi operasional taktis perang adalah konsep yang menjelaskan antara tindakan taktis dengan tujuan strategis sehingga dalam mencapai tujuan dan sasaran tugas pokok TNI AD tentunya harus dimulai dari latihan yang bertingkat dan berlanjut. “ituasi dan kondisi dewasa ini sudah menuntut kemampuan prajurit TNI AD yang merata, baik itu prajurit yang berada di Satpur, Satbanpur, Satkowil, Satintel serta Satbanmin,” jelasnya.
Usia boleh tua, tetapi semangat prajurit terus tertanaman. Inilah yang menjadi kiat prajurit Kodim 0904 Tanah Grogot yang dalam satu pecan ini giat berlatih Taktik Tempur. Dari ratusan prajurit Kodim, bisa dihitung yang berusia muda atau dibawah 30 tahun, rata-rata hampir berusia 40 keatas atau berusia 50 tahun lebih, namun dalam urusan semangat, mereka tidak kalah dengan prajurit muda yang berada di Batalyon tempur.
Kodim 0904/TNG
No comments:
Post a Comment